Senin, 21 Maret 2011

gejala tulang belakang

Tubuh Anda memiliki 206 tulang. Tulang-tulang ini melayani berbagai fungsi yang berbeda. Pertama, tulang Anda menyediakan struktur untuk tubuh Anda. Otot melekat pada tulang dan memungkinkan Anda untuk bergerak. Tanpa tulang, tubuh Anda akan hanya akam menjadi tumpukan jaringan lunak tanpa struktur, dan Anda tidak akan mampu untuk berdiri, berjalan, atau bergerak. Kedua, tulang membantu melindungi organ-organ tubuh. Sebagai contoh, tulang tengkorak melindungi otak, tulang belakang dari tulang belakang melindungi sumsum tulang belakang, dan tulang rusuk melindungi jantung dan paru-paru. Ketiga, tulang berisi sumsum tulang, yang membuat dan menyimpan sel-sel darah baru.

Kanker tulang disebabkan oleh masalah pada sel yang membuat tulang. Umumnya kanker tulang terjadi pada anak-anak dan remaja dan jarang terjadi pada orang dewasa atau lanjut usia. Kanker tulang pada orang dewasa biasanya terjadi akibat metastasis dari tumor lain. Perlu diketahui bahwa pada orang dewasa atau lanjut kanker tulang berbeda dengan penyakit osteoporosis–penyakit yang ditandai dengan adanya kerapuhan di tulang karena kekurangan kalsium.

Hingga kini belum diketahui penyebab pasti dari kanker tulang. Ahli medis belum bisa menjelaskan mengapa satu orang bisa mengalami kanker tulang sedangkan orang lain tidak. Namun yang jelas bahwa penyakit ini tidak menular dan bukan karena faktor keturunan.

Gejala
Gejala yang paling umum adalah rasa sakit pada tulang. Dalam kebanyakan kasus, gejala-gejala menjadi makin parah secara bertahap seiring dengan waktu. Awalnya, rasa sakit hanya muncul pada malam hari atau ketika beraktivitas. Dalam beberapa kasus, terdapat benjolan pada tulang atau di jaringan sekitar tulang.

Pengobatan
Ada berbagai metode untuk pengobatan kanker tulang. Perawatan yang terbaik didasarkan pada jenis kanker tulang, lokasi kanker, seberapa agresif kanker tersebut, dan apakah kanker telah menyerang jaringan di sekitarnya atau jauh (metastasis). Ada tiga jenis utama pengobatan untuk kanker tulang: operasi, kemoterapi, dan terapi radiasi. Jika kondisi sangat parah, kemungkinan terburuk adalah amputasi.

Sumber: Detik Image :Findallvideo.com

Minggu, 20 Maret 2011

ilmu

Salah satu perbedaan pokok antara satu komputer dengan
komputer lainnya adalah pada sifat set registernya.
Set register dapat dibedakan menjadi dua:
-set register tujuan khusus (special purpose)
-set register tujuan umum (general purpose)
Instruction Register (IR) atau Program Counter (PC) – untuk
menyimpan alamat instruksi yang sedang dijalankan.
Memory Address Register (MAR) untuk menyimpan alamat
memori yang akan diakses.
Memory Buffer Register (MBR) untuk menampung data pada
saat operasi pemuatan maupun penyimpanan data.
Indexs Register (IR) untuk menyimpan indeks, misalnya untuk
mengakses elemen dalam array.
Flag Register atau Processor-Status Bits, misalnya untukmenyimpan indikasi hasil operasi aritmatika dan logika,seperti:
-P (hasil Positif)
-Z (hasilZero/Nol)
-N (hasil Negatif)
-C(Carry out )
-V(Over Flow)
-Dan lainnya
-
KARAKTERISTIK DAN FUNGSI SET
INSTRUKSI
SET REGISTER
Operasi dari CPU ditentukan oleh instruksi-instruksi yangdilaksanakan atau dijalankannya. Instruksi ini sering disebutsebagai instruksi mesin (mechine instructions) atau instruksikomputer (computer instructions).
Defenisi :
Kumpulan dari instruksi-instruksi yang berbeda yang dapat
dijalankan oleh CPU disebut set Instruksi (Instruction Set).
Elemen-elemen dari instruksi mesin (set instruksi) :
-Operation Code(opcode) : menentukan operasi yang akan
dilaksanakan
-Source Operand Reference : merupakan input bagi operasi
yang akan dilaksanakan
-Result Operand Reference : merupakan hasil dari operasi
yang dilaksanakan
-Next instruction Reference : memberitahu CPU untuk
mengambil (fetch) instruksi berikutnya setelah instruksi
yang dijalankan selesai.
Lokasi Set Instruksi :
Sourcedan result operands dapat berupa salah satu diantara
tiga jenis berikut ini:
1.Main or Virtual Memory
2. CPU Register
3. I/O Device

Opcodes direpresentasikan dalam bentuk singkatan yang
disebutmnemonics, yang menunjukkan operasi yang akan
dilaksanakan.
Contoh darimnemonics adalah :
- ADD
Add (Addition)
- SUB
Subtract
- MPY
Multiply
- DIV
Divide
- LOAD
Load data from memory
- STOR
Store data to memory
- dsb.
Diagram siklus Instruksi Komputer (Fig. 8-1. Stallings, W.
1990, hal. 293) :
REPRESENTASI INSTRUKSI
DESAIN SET INSTRUKSI
Desain set instruksi merupakan masalah yang sangat
komplek yang melibatkan banyak aspek, diantaranya adalah:
1.Kelengkapan set instruksi
2.Ortogonalitas (sifat independensi instruksi)
3. Kompatibilitas :
-source code compatibility
-Object code Compatibility
Selain ketiga aspek tersebut juga melibatkan hal-hal sebagai
berikut :
a. Operation Repertoire: Berapa banyak dan operasi
apa saja yang disediakan, dan berapa sulit
operasinya
b.Data Types: tipe/jenis data yang dapat olah
c. Instruction Format: panjangnya, banyaknya alamat,
dsb.
d. Register: Banyaknya register yang dapat digunakan
e.Addressing: Mode pengalamatan untuk operand

Suatu instruksi terdiri dari beberapafield yang sesuai dengan
elemen dalam instruksi tersebut.
Layout dari suatu instruksi sering disebut sebagai Format
Instruksi (Instruction Format).
Contoh suatu Format Instruksi adalah sbb.:
Ilustrasi Format Instruksi Sederhana
(Fig. 8-2. Stallings, W. 1990, hal. 294)
JENIS INSTRUKSI
1.Data procecessing: Arithmetic danLogic Instructions
2.Data storage: Memory instructions
3.Data Movement: I/O instructions
4.Control: Test and branch instructions
JUMLAH ALAMAT (NUMBER OF ADDRESSES)
FORMAT INSTRUKSI
Salah satu cara tradisional untuk menggambarkan arsitekturprosessor adalah dengan melihat jumlah alamat yangterkandung dalam setiap instruksinya.
Jumlah alamat maksimum yang mungkin diperlukan dalam
sebuah instruksi :
1.Empat Alamat ( dua operand, satu hasil, satu untuk
alamat instruksi berikutnya)
2.Tiga Alamat (dua operand, satu hasil)
3.Dua Alamat (satu operand merangkap hasil, satunya
lagi operand)
OPERAND
REFERENCE
OPERAND
REFERENCE
OPCODE
4. Satu Alamat (menggunakan accumulator untuk
menyimpan operand dan hasilnya)
Contoh:
Instruksi untuk menghitung persamaan:
Y = (A – B) / (C + D * E)
a). Three Address Instruction
SUB Y,A,B
MPY T,D,E
ADD T,T,C
DIV Y,Y,T
b) Two Address Instruction
MOVE
Y,A
SUB
Y,B
MOVE
T,D
MPY
T,E
ADD
T,C
DIV
Y,T

Rabu, 09 Maret 2011

QUEUE

Queue Dengan Array



Bersifat FIFO (First In First Out)
Elemen yang pertama masuk ke antrian akan keluar pertama kalinya
DEQUEUE adalah mengeluarkan satu elemen dari suatu Antrian
Antrian dapat dibuat dengan menggunakan: Liniear Array dan Circular Array
Terdapat satu buah pintu masuk di suatu ujung dan satu buah pintu keluar di ujung satunya
Sehingga membutuhkan 2 variabel: Head dan Tail
Operasi-operasi:
Create()
Untuk menciptakan dan menginisialisasi Queue
Dengan cara membuat Head dan Tail  = -1
IsEmpty()
Untuk memeriksa apakah Antrian sudah penuh atau belum
Dengan cara memeriksa nilai Tail, jika Tail = -1 maka empty
Kita tidak memeriksa Head, karena Head adalah tanda untuk kepala
antrian (elemen pertama dalam antrian) yang tidak akan berubah-ubah
Pergerakan pada Antrian terjadi dengan penambahan elemen Antrian
kebelakang, yaitu menggunakan nilai Tail
Fungis IsFull
Untuk mengecek apakah Antrian sudah penuh atau belum
Dengan cara mengecek nilai Tail, jika Tail >= MAX-1 (karena 
MAX-1 adalah batas elemen array pada C) berarti sudah penuh
Enqueue
Untuk menambahkan elemen ke dalam Antrian,
penambahan elemen selalu ditambahkan di elemen
paling belakang
Penambahan elemen selalu menggerakan variabel
Tail dengan cara increment counter Tail terlebih 
dahulu

Jumat, 04 Maret 2011

Sikap Kedewasaan


Yang lebih mencerminkan kedewasaan seseorang adalah sikap. Jadi sikap kita mewarnai cara berpikir dan tindakan kita dalam menghadapi hidup ini. Kedewasaan dapat diukur dengan berapa matangnya sikap kita ini dalam menghadapi hidup.

Sudah tentu kedewasaan sangat dipengaruhi oleh :
Pengalaman hidup, jadi orang yang mau belajar dari hidup ini, dari apa yang dialaminya akan lebih mudah dewasa.

Tempaan hidup, kesusahan, penderitaan. Hal ini akan sangat mempercepat atau mematangkan seseorang menjadi lebih dewasa. Kedewasaan bertunas dari jiwa yang telah mengalami tempaan.

. Kita bisa memetik beberapa pelajaran atau ciri kedewasaan seseorang yaitu:

Orang yang dewasa ialah orang yang menghadapi tantangan hidup dan tidak lari dan menghindarinya. 

Orang yang dewasa adalah orang yang tidak cepat menyalahkan orang lain termasuk Tuhan atas kemalangan yang dideritanya. Kemalangan atau penderitaan menjadi ukuran yang sangat baik untuk menilai kedewasaan kita. Kalau kita semuanya cukup, tidak ada masalah, kita hidup dalam kemakmuran, sukar untuk mengukur kedewasaan kita. Yusuf tidak menyalahkan ALLAH sewaktu dia menderita dan setelah bebas dari penjara ia pun tidak menyalahkan saudara-saudaranya.

Orang yang dewasa adalah orang yang tabah dan sabar karena tahu bahwa ALLAH mengatur segalanya untuk kebaikan dan melihat semua permasalahan hidupnya dari kaca mata Tuhan bahwa Tuhan mempunyai rencana dan bahwa dia adalah bagian kecil dari rencana ALLAH yang besar. Nah, itulah tanda orang yang dewasa, sabar dan tabah.

Orang yang dewasa ialah orang yang mampu membebaskan diri dari kepahitan hidup ini. Dengan kata lain orang yang dewasa tidak menyimpan dendam dan tidak mengingat-ingat kekurangan orang.  Kalau orang terus memelihara kepahitan hidup dia tidak mungkin dewasa, karena kepahitan itu akan mewarnai sikapnya dalam mengambil tindakan atau dalam mengeluarkan reaksi sehingga sikapnya itu akan sangat mengotori apa yang dia lakukan.

Orang yang dewasa adalah orang yang tidak menempatkan diri di posisi Tuhan. Dia tidak menganggap dirinya tahu segala hal dan sadar bahwa dia tidak mempunyai hak untuk berbuat semaunya. Jadi orang yang dewasa orang yang tahu batasnya, tahu dirinya. Orang yang juga mengerti batas antara benar dan tidak benar, kehendak Tuhan dan dosa, sehingga dia tidak memasuki daerah yang berdosa yang Tuhan larang.

Orang yang dewasa ialah orang yang melihat fakta apa adanya. Orang yang dewasa adalah orang yang memikul tanggung jawab atas tindakannya.