Rabu, 18 Mei 2011

manfaat vitamin bagi tubuh manusia

Vitamin, dapat dikelompokkan menjadi :

Vitamin yang larut dalam air, meliputi vitamin B dan C

Vitamin yang larut dalam lemak/minyak, meliputi vitamin A, D, E, dan K.

Vitamin A???

Vitamin yang penting untuk pemeliharaan sel kornea mata membantu pertumbuhan tulang dan gigi pembentukan dan pengaturan hormon melindungi tubuh terhadap kanker. Vitamin A banyak terdapat pada sayur-sayuran (wortel, ubi, labu kuning, bayam, tomat), buah-buahan (pepaya), susu, keju, mentega, dan telur.

Jika tubuh kurang vitamin A menyebabkan penurunan fungsi kornea hingga kebutaan, perubahan bentuk tulang, pertumbuhaannya terhambat, membentuk celah (kerusakan pada gigi), terhentinya pertumbuhan sel-sel pembentuk gigi

Vitamin B???

Vitamin B1

Vitamin yang penting untuk metabolisme karbohidrat, mengobati penyakit beri-beri, keadaan yang menyebabkan peningkatan kebutuhan akan vitamin B1, misalnya selama kehamilan. Sumber vitamin B1: sayur-sayuran, kacang-kacangan susu, kuning telur, kentang

Jika tubuh kurang vitamin B1menyebabkan berkurangnya kemampuan fisik maupun psikis, tak ada nafsu makan, bobot badan berkurang, gangguan fungsi lambung dan usus.

Vitamin B2

Vitamin yang penting untuk pencegahan defisiensi vitamin B2 yang sering menyertai pelagra atau defisiensi vitamin B lainnya.

Sumber vitamin B2 : ragi, padi-padian, telur, berbagai sayuran, polong-polongan, susu, keju, dan sebagian disintesis oleh bakteri usus.

Gejala kekurangan vitamin B2 jarang terjadi pada manusia. Biasanya vitamin B2 yang didapat bersama makanan dan yang disintesis oleh bakteri usus sudah mencukupi.

Defisiensi biasanya timbul setelah diare kronis atau setelah terapi jangka panjang dengan antibiotika atau sulfonamida.

Vitamin B6

Vitamin B6 dosis tinggi digunakan untuk kerusakan akibat penyinaran, neuritis setelah terapi isoniazid atau sikloserin.

Sumber vitamin B6 : ragi, padi-padian, sayuran hijau, otak, kuning telur, hati, dan susu.

Kekurangan vitamin B6 jarang terjadi pada manusia.

Vitamin B12

Vitamin yang penting untuk pembentukan sel (termasuk sel darah merah) dan memelihara sel saraf

Sumber vitamin B12 : daging, susu, ikan, unggas (ayam).

Vitamin C???

Vitamin yang penting untuk pembentukan kolagen, membantu absorpsi besi, sebagai antioksidan, penghasil senyawa transmitter saraf dan hormon tertentu. Vitamin C terdapat pada jeruk dan buah-buahan lain yang rasanya masam, cabai, brokoli.

Jika tubuh kurang vitamin C menyebabkan skorbut (pendarahan gusi), sariawan, hambatan pertumbuhan pada bayi dan anak-anak, mudah terjadi luka dan infeksi tubuh.

Vitamin D???

Vitamin yang penting untuk membantu pembentukan/pemeliharaan formasi tulang dan homeostasis mineral.

Makanan yang mengandung vitamin D : susu, hati, telur, ikan, dan minyak ikan

Jika tubuh kurang vitamin D menyebabkan penyakit gastrointestinal (malabsorpsi atau radang pankreas kronik). kegagalan ginjal kronik, pada anak-anak dapat menyebabkan rakhitis.

Vitamin E???

Vitamin yang penting untuk mencegah terjadinya hemolisis sel-sel darah merah dan anemia.

Sumber vitamin E : sayuran hijau, kacang-kacangan

Jika tubuh kurang vitamin E dapat terjadi hemolisis sel darah merah.

Vitamin K???

Vitamin K dalam tubuh akan mempengaruhi sistem enzim yang mensintesa faktor pembekuan darah.

Sumber terbesar vitamin K berasal dari sayur-sayuran hijau seperti kangkung dan lobak, brooli, taoge, bayam, dan kembang kol.

Jika tubuh kurang vitamin dapat menyebabkan darah sukar membeku.
Incoming search terms:
macam-macam vitamin (80)macam-macam vitamin dan fungsinya (51)vitamin dan fungsinya (36)macam macam vitamin dan fungsinya (26)macam macam vitamin (19),

cara menghilangkan komedo,jerawat

Tips Menghilangkan Jerawat, Komedo, dan Bekas Jerawat.
Apa itu jerawat (acne vulgaris)?
Acne vulgaris, atau acne (jerawat), merupakan masalah kulit yang dimulai ketika minyak dan sel kulit mati menyumbat pori-pori kamu. Bila Anda hanya memiliki sedikit bintik-bintik merah, atau pimples, Anda memiliki bentuk mild jerawat. Jerawat yang parah (Severe Acne) dapat berarti ratusan pimples yang dapat menutupi wajah, leher, dada, dan punggung. Atau, ini dapat lebih besar, solid, merah yang painful lumps (cysts).
Kebanyakan kaum muda mendapatkan setidaknya jerawat ringan (mild acne). Biasanya akan lebih baik setelah 10 tahun. Tetapi banyak perempuan dewasa memiliki jerawat di hari-hari sebelum mereka menstruasi.
Bagaimana anda merasa tentang jerawat mungkin tidak terkait keburukan. Beberapa orang dengan jerawat yang parah tidak merasa terganggu. Lain yang malu atau kecewa meski hanya memiliki beberapa pimples.
Berita baiknya adalah bahwa ada banyak perawatan yang baik dapat membantu Anda mengontrol jerawat.
Apa penyebab jerawat?
Jerawat dimulai ketika minyak dan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori kulit. Jika kuman yang masuk pori-pori, hasilnya dapat pembengkakan, kemerahan, dan nanah. Lihat gambar bagaimana bentuk bintil.
Bagi kebanyakan orang, jerawat dimulai pada saat remaja. Hal ini disebabkan karena perubahan hormon membuat kulit lebih berminyak setelah masa pubertas dimulai.
Anda tidak akan mendapatkan jerawat dari makan cokelat atau makanan berminyak. Namun Anda dapat membuatnya lebih buruk dengan menggunakan produk untuk kulit yang berminyak yang dapat menyumbat pori-pori.
Jerawat bias merupakan keturunan. Jika salah satu orang tua telah memiliki jerawat parah, anda lebih mungkin untuk memilikinya.
Gejala jerawat apa saja?
Gejala jerawat termasuk bintik hitam (Blackheads), dan bintik merah(pimples). Ini dapat terjadi pada wajah, leher, bahu, belakang, atau dada. Pimples yang besar dan mendalam disebut cystic lesions. Ini bisa sakit jika mereka terinfeksi. Mereka juga bisa dapat parut pada kulit.
Bagaimana cara menghilangkan jerawat? (Perawatan jerawat / Treatment)
Untuk mengatasi jerawat, jaga kulit Anda tetap bersih. Menghindari produk-produk kulit yang dapat menyumbat pori-pori. Mencari produk yang mengatakan “noncomedogenic (tidak menyebabkan komedo)” pada label. Cucilah kulit sekali atau dua kali sehari dengan sabun lembut atau sabun jerawat. Coba untuk menggosok (scrub) atau mencungkil pimples. Hal ini dapat membuat mereka lebih buruk dan dapat menyebabkan parut.
Jika Anda hanya memiliki sedikit bintil, untuk merawat, Anda bisa menggunakan krim (cream) jerawat tanpa resep. Cari yang mengandung benzoyl peroxide atau salicylic acid. Gunakan sesuai petunjuk.
Itu dapat manghabiskan waktu untuk mengontrol jerawat. Tetap menggunakan perawatan yang sama untuk 6 sampai 8 minggu. Jika kulit Anda tidak lebih baik setelah 8 bulan, coba produk lain.
Jika pimples Anda benar-benar mengganggu Anda atau meninggalkan bekas di kulit, konsultasilah ke dokter. Krim untuk kulit Anda mungkin semua yang anda butuhkan. Dokter Anda juga dapat memesan pil antibiotik. Campuran perawatan mungkin dapat bekerja paling baik. Jika Anda perempuan, mengambil pil kontrol kelahiran (KB) tertentu dapat membantu.
Jika Anda memiliki luka jerawat, bicaralah dengan dokter Anda tentang obat yang lebih kuat. Isotretinoin (seperti Accutane) bekerja sangat baik, tetapi dapat menyebabkan kecacatan lahir. Dan menggunakan Accutane bisa ada hubungannya dengan depresi. Biarkan dokter Anda tahu jika Anda telah depresi sebelum mengambil obat ini. Dan jika Anda perempuan, Anda harus mencegah kehamilan dengan menggunakan dua bentuk kontrol kelahiran. Bahkan salah satu dosis obat ini dapat menyebabkan kecacatan lahir jika wanita mengambil saat dia hamil. Anda tidak boleh mengambil isotretinoin jika kamu menyusui.
Apa yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bekas jerawat ?
Ada perawatan kulit yang dapat membantu bekas jerawat kelihatan lebih baik dan halus. Konsultasi ke dokter Anda tentang itu. Perawatan yang terbaik untuk Anda tergantung pada seberapa parah bekas jerawatnya. Jaringan parut Anda dapat dihilangkan atau memiliki tampak dari kolagen. Kolagen lembut yang berbintik-bintik scar dengan menampakkan kulit di bawahnya. Anda dapat memperoleh hasil terbaik dengan kombinasi perawatan
Diposkan oleh ferryferryibo di 17:25 0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Berbagi ke Google Buzz
Mungkin masalah yang satu ini semua orang pasti pernah mengalaminya, yaitu komedo. Saya akan memberikan sedikit tips cara menghilangkan komedo, Tapi sebelumnya ada baiknya kalau kita mengetahui apa komedo itu.

Komedo adalah Kotoran penyumbat pori-pori ini berbentuk kecil, berwarna hitam atau putih. Dengan komedo, wajah halus terlihat kotor dan kusam. Komedo muncul akibat terjadinya penumpukan minyak berlebih (sebum), serta sel kulit mati. Saat membersihkan wajah, komedo sering terabaikan.Ada dua jenis komedo:

1. Blackhead (komedo terbuka), tampak seperti pori-pori yang membesar dan menghitam. Komedo ini berwarna kehitaman karena teroksidasi oleh udara.
2. Whitehead (komedo tertutup), berada di balik lapisan kulit ari yang tersumbat kotoran dan lemak, tampak seperti benjolan kecil-kecil di bawah kulit.
Biasanya, komedo muncul di area T (dahi, hidung, dan dagu), juga di bawah mata dan pipi. Jangan menghilangkan komedo dengan cara memencetnya, karena malah akan merangsangnya menjadi jerawat bernanah yang akan memperparah kondisi wajah, bahkan bisa menyebabkan infeksi.
Agar komedo hilang:
1. Kenali jenis kulit. Biasanya, komedo mudah muncul pada kulit wajah berminyak. Dengan mengenali jenis kulit, Anda bisa lebih mudah memilih produk pembersih wajah yang sesuai.
2. Pilih pembersih yang tepat, yang dapat membuat kulit wajah benar-benar bersih, segar, dan kenyal. Beri toleransi waktu sebulan untuk mengetes efektivitas pembersih yang Anda gunakan.
3. Pilih pelembab yang cocok. Bagi kulit normal dan berminyak, gunakan pelembab oil free. Sebenarnya, tubuh memiliki sistem alami yang bisa mengatur kelembaban kulit.
4. Hindari produk comedogenic. Produk lain yang bisa menimbulkan komedo adalah susu pembersih, tabir surya, alas bedak, bedak padat, shampo berbahan ginseng, dan kondisioner. Perlu diketahui, bedak padat merupakan produk yang mengandung zat comedogenic paling tinggi. Penggunaan bedak padat terlalu lama tak hanya menimbulkan komedo, tetapi juga jerawat.
5. Hidup sehat dan cukup gizi. Cukup tidur dan istirahat, hindari stres. Hal ini mungkin terdengar klise, namun coba terapkan hal kebiasaan ini, dan lihat hasilnya.
6. Facial menjadi salah satu cara untuk menghilangkan komedo secara tuntas dan tepat. Lakukan facial secara berkala dan setelah masa haid. Hal ini untuk menghindari terjadinya perubahan hormon dan kelenjar sebasia selama masa haid, yang memproduksi minyak lebih aktif.
7. Batasi mengonsumsi cokelat, susu cokelat, durian, kacang tanah, telur, kacang mete, keju, alpukat, mangga matang, kerang, krim bubuk, segala jenis susu (full cream, low atau non fat), gorengan, santan, dan daging berlemak.
8. Jika tak sabar dan ingin segera menghilangkannya, pergi saja ke dokter kulit. Biasanya, dokter akan menganjurkan untuk facial dan memberikan obat tertentu. Jika komedonya sudah sangat banyak, dokter akan menggunakan bantuan teknologi laser.
Tips mengangkat komedo:
1. Gunakan putih telur

* Ambil sedikit putih telur, tempatkan di wadah, kocok hingga berbusa. Oleskan di sekitar hidung atau bagian wajah yang berkomedo. Tutup dengan tisu. Biarkan hingga benar-benar kering. Lepaskan tisu secara perlahan. Di bagian dalam tisu, akan terlihat bintik-bintik komedo yang terangkat.

2. Scrub sayur dan masker kacang
* Blender selembar daun kailan, selembar daun seledri, ¼ buah apel, campur dengan perasan jeruk lemon. Usapkan dan pijat lembut wajah dengan scrub sayur ini, lalu bilas.
* Uapi wajah dengan air panas yang telah diberi 1 sdm garam. Biarkan 10 menit. Uap air garam akan membuka pori-pori, memperlebar pembuluh darah kapiler di bawah kulit dan memperlancar peredarah darah ke kulit.
* Campur sari kacang kedelai dan kacang polong, gunakan sebagai masker, diamkan 30 menit, bilas. Gunakan beberapa kali

arti seorang wanita bagi kaum pria

Arti Wanita bagi Pria
Dia yang diambil dari tulang rusuk. Jika Tuhan memersatukan dua orang yang berlawanan sifatnya, maka itu akan menjadi saling melengkapi. Dialah penolongmu yang sepadan, bukan lawan yang sepadan. Ketika pertandingan dimulai, dia tidak berhadapan denganmu untuk melawanmu, tetapi dia akan berada bersamamu untuk berjaga-jaga di belakang saat engkau berada di depan, atau segera mengembalikan bola ketika bola itu terlewat olehmu, dialah yang akan menutupi kekuranganmu.
Dia ada untuk melengkapi yang tak ada dalam laki-laki : perasaan, emosi, kelemahlembutan, keluwesan, keindahan, kecantikan, rahim untuk melahirkan, mengurusi hal-hal yang kadang dianggap sepele. Hingga ketika kau tidak mengerti hal-hal itu, dialah yang akan menyelesaikan bagiannya. Sehingga tanpa kau sadari ketika menjalankan sisa hidupmu… kau menjadi lebih kuat karena kehadirannya di sisimu. Jika ada makhluk yang sangat bertolak belakang, kontras dengan lelaki, itulah perempuan. Jika ada makhluk yang sanggup menaklukkan hati hanya dengan sebuah senyuman, itulah perempuan.
Ia tidak butuh argumentasi hebat dari seorang laki-laki, tetapi ia butuh jaminan rasa aman darinya karena ia ada untuk dilindungi, tidak hanya secara fisik tetapi juga emosi. Ia tidak tertarik kepada fakta-fakta yang akurat, bahasa yang teliti dan logis yang bisa disampaikan secara detail dari seorang laki-laki, tetapi yang ia butuhkan adalah perhatiannya, kata-kata yang lembut, ungkapan-ungkapan sayang yang sepele, namun baginya sangat berarti, membuatnya aman di dekatmu. Batu yang keras dapat terkikis habis oleh air yang luwes, sifat laki-laki yang keras ternetralisir oleh kelembutan perempuan. Rumput yang lembut tidak mudah tumbang oleh badai dibandingkan dengan pohon yang besar dan rindang, seperti juga di dalam kelembutannya di situlah terletak kekuatan dan ketahanan yang membuatnya bisa bertahan dalam situasi apapun.
Ia lembut bukan untuk diinjak, rumput yang lembut akan dinaungi oleh pohon yang kokoh dan rindang. Jika lelaki berpikir tentang perasaan perempuan, itu sepersekian dari hidupnya. Tetapi jika perempuan berpikir tentang perasaan lelaki, itu akan menyita seluruh hidupnya. Karena perempuan diciptakan dari tulang rusuk laki- laki, karena perempuan adalah bagian dari laki-laki, apa yang menjadi bagian dari hidupnya, akan menjadi bagian dari hidupmu. Keluarganya akan menjadi keluarga barumu, keluargamu pun akan menjadi keluarganya juga. Sekalipun ia jauh dari keluarganya, namun ikatan emosi kepada keluarganya tetap ada karena ia lahir dan dibesarkan di sana. Karena mereka, ia menjadi seperti sekarang ini. Perasaannya terhadap keluarganya, akan menjadi bagian dari perasaanmu juga, karena kau dan dia adalah satu, dia adalah dirimu yang tak ada sebelumnya. Ketika pertandingan dimulai, pastikan dia ada di bagian lapangan yang sama denganmu.

kuliner khas indonesia

Tahu Pong Hayam Wuruk Jakarta
Tahu Pong Hayam Wuruk JakartaTahu Pong dikenal juga dengan tahu kosong. Tahu Pong memang merupakan tahu yang pada bagian dalamnya ada bagian yang kosong sehingga cocok dengan namanya. Dengan bumbu pelengkap dan makanan pelengkap lainnya, Tahu Pong menjadi makanan khas yang layak dicoba. Di Jakarta, Anda dapat menikmati makanan khas Semarang ini di daerah Hayam Wuruk, daerah pusat kota yang mudah dicapai.
» Selengkapnya: Tahu Pong Hayam Wuruk Jakarta
Segarnya Susu Murni di Sumur Lembang
Segarnya Susu Murni di Sumur LembangSebagai minuman yang menyehatkan, susu memang layak menjadi minuman favorit. Di Lembang, sebelah utara kota Bandung, Anda dapat menikmati segelas susu segar yang menyehatkan. Tidak hanya susu, Anda juga dapat menikmati makanan traditional yang tidak kalah nikmatnya. Menikmatinya di tengah udara terbuka yang sejuk akan membuat Anda semakin menikmati santapan Anda di sini. Sumur Lembang merupakan salah satu tempat minum susu murni sambil menyaksikan pemrosesan pembuatan susu.
» Selengkapnya: Segarnya Susu Murni di Sumur Lembang
SapuLidi - Resto and Cafe
SapuLidi - Resto and CafeBagaimana rasanya bersantap di tengah sawah dalam gubug beratap jerami? Anda bisa merasakan suasana ini di SapuLidi Cafe and Resto. Suasana bersantap di tengah sawah dapat dirasakan oleh para pengunjung yang umumnya berasal dari kota besar. Anda akan menikmati makan dengan suasana pedesaan tradisional. Terletak di daerah Lembang, Bandung akan membuat Anda semakin disegarkan oleh sejuknya udara pegunungan.
» Selengkapnya: SapuLidi - Resto and Cafe
Makan Sambil Rekreasi di Godong Ijo
Makan Sambil Rekreasi di Godong IjoIngin menikmati suasana santai bersama keluarga dalam suasana yang berbeda? Anda dan keluarga dapat berkunjung ke Godong Ijo. Disini, Anda dapat menikmati berbagai makanan istimewa dalam suasana cafe yang elegan. Tempat ini juga sangat cocok jika Anda ingin berwisata bersama anak-anak karena terdapat fasilitas arena bermain yang luas, memperkenalkan satwa-satwa unik atau mengajak mereka memancing bersama. Liburan bersama keluarga akan terasa menyenangkan dengan mengunjungi Godongijo.
» Selengkapnya: Makan Sambil Rekreasi di Godong Ijo
Alaminya Kampung Daun
Alaminya Kampung DaunKampung Daun merupakan salah satu tempat kuliner yang ada di kota Bandung. Dengan slogan Culture Gallery and Cafe, tempat makan ini siap memanjakan pengunjungnya untuk menikmati suasana pedesaan yang tenang dan menyegarkan. Dengan tambahan berbagai ornamen yang menciptakan suasana tradisional, Kampung Daun juga menyediakan berbagai makanan tradisonal khas Indonesia juga makanan modern dari negara lain.
» Selengkapnya: Alaminya Kampung Daun
Menikmati Ikan Nila Goreng Pak Ono
Menikmati Ikan Nila Goreng Pak OnoRestoran Ikan Nila Goreng Pak Ono merupakan salah satu tempat makan yang dapat menjadi tujuan bagi pecinta ikan. Sajian menarik dengan bahan dasar ikan juga masakan dari derah Sunda siap disantap. Pilihan menu apa saja yang bisa dipilih di sini?
» Selengkapnya: Menikmati Ikan Nila Goreng Pak Ono
Pasar Atom, Wisata Kuliner Surabaya
Pasar Atom, Wisata Kuliner SurabayaSaat berkunjung ke suatu kota, tidak lengkap rasanya tanpa berwisata kuliner. Mengunjungi Pasar Atom (sering juga disebut Pasar Atum) yang ada di pusat kota Surabaya layak menjadi pilihan. Berbagai jenis makanan dan jajanan khas dan nikmat dapat Anda temukan disini. Sempatkan untuk mampir ke tempat ini karena dengan hanya mengunjungi satu tempat, ada banyak kuliner yang bisa dicoba.
» Selengkapnya: Pasar Atom, Wisata Kuliner Surabaya
Seafood Berkualitas di D'Ocean
Seafood Berkualitas di D'OceanHobi makan seafood mungkin salah satu kegemaran Anda. Menikmati udang, cumi, atau kepiting yang kaya protein memang menyenangkan, walaupun harus hati-hati bagi Anda yang yang memiliki kadar kolesterol tinggi. Salah satu tempat untuk menikmati seafood nikmat dengan suasana nyaman adalah dengan mengunjungi D'Ocean. Restoran ini akan menyediakan seafood yang berkualitas.
» Selengkapnya: Seafood Berkualitas di D'Ocean
Nikmati Pedasnya Sambal Cibiuk
Nikmati Pedasnya Sambal CibiukTidak lengkap makan tanpa ditemani sambal. Banyak orang memang merasa kurang nikmat bila makan tanpa rasa pedas. Untuk Anda yang suka dengan sambal dan ingin mencoba sambal yang unik, Anda dapat mencoba sambal Cibiuk yang tersaji di Rumah Makan Cibiuk. Inilah yang membedakan rumah makan ini dengan rumah makan Sunda lainnya. Ditemani sambal ini, aneka makanan khas Sunda tersaji lebih menggoda.
» Selengkapnya: Nikmati Pedasnya Sambal Cibiuk
Makan Romantis di Cafe Gumati
Makan Romantis di Cafe GumatiMenikmati makanan sambil menyaksikan pemandangan dapat Anda rasakan saat bersantap di Cafe Gumati yang berada di kota Bogor. Melihat pegunungan yang hijau atau cahaya lampu-lampu pada malam hari menciptakan suasana romantis yang bisa Anda nikmati bersama orang yang Anda cintai.
» Selengkapnya: Makan Romantis di Cafe Gumati
Zangrandi Ice Cream
Zangrandi Ice CreamMencoba es krim di tengah udara panas pasti akan memberikan kesegaran. Sambil menikmati dinginnya es krim (ice cream), Anda juga dapat merasakan suasana masa lampau yang klasik. Itu yang dapat Anda rasakan saat mengunjungi Zangrandi, restoran es krim tempo dulu terletak di pusat kota Surabaya yaitu di Jalan Yos Sudarso.
» Selengkapnya: Zangrandi Ice Cream
Cimory Resto
Cimory RestoDaerah Puncak, Jawa Barat, menjadi salah satu tujuan wisata bagi warga Jakarta atau kota-kota lain di sekitarnya. Udara yang sejuk serta sajian pemandangan pegunungan menjadi daya tarik penduduk kota untuk berekreasi di tempat ini. Bila Anda ingin berekreasi ke daerah puncak, bersantap di Cimory Resto pasti akan menyenangkan, terlebih bila Anda mengajak putra-putri tercinta, karena di tempat ini ada banyak hal yang dapat dinikmati bersama keluarga.
» Selengkapnya: Cimory Resto
BT Cocoa Cafe
BT Cocoa CafeCoklat dapat dinikmati dalam bentuk minuman. Minuman coklat dalam bentuk panas maupun dingin dapat memberi kenikmatan tersendiri. Khasiat coklat untuk kesehatan dapat pula diperoleh. Menikmati bersama pasangan dapat menjadi peristiwa romantis yang indah. Di mana Anda bisa menikmatinya?
» Selengkapnya: BT Cocoa Cafe
Panecook
PanecookPancake atau panekuk pada awalnya biasa disantap saat sarapan atau makan pagi. Dengan berbahan dasar terigu, susu dan mentega menjadikan pancake sebagai makanan yang bergizi dan mengenyangkan. Seiring perkembangan dan kreasi unik dari penciptanya, kini pancake dapat dikombinasikan dengan berbagai bahan makanan lain. Itulah yang disajikan bila Anda mengunjungi Panecook, yang terletak di Puri Indah, Jakarta Barat. Berbagai kreasi panekuk dan makanan lain siap untuk dicoba.
» Selengkapnya: Panecook
Kafe Pisa
Kafe PisaKafe Pisa terkenal sebagai tempat untuk berkumpul yang asyik dan selalu ramai dikunjungi. Didukung oleh letak yang strategis di tengah kota yaitu di daerah Menteng, suasana yang asyik juga ada berbagai makanan, minuman dan dessert yang dikenal nikmat. Apa saja yang akan kita jumpai di Kafe Pisa?
» Selengkapnya: Kafe Pisa
Blenger Burger
Blenger BurgerNama Blenger Burger mungkin bukan hal asing bagi sebagian masyarakat Jakarta. Burger ini memang menjadi fenomenal saat pertama kali muncul. Untuk menikmatinya banyak orang yang rela antri di kiosnya. Sampai sekarang pun, burger ini masih memikat para pengunjungnya sehingga terus menjadi tujuan bagi pecinta burger. Burger ini mempunyai logo "It's Worth The Wait". Apakah benar burger ini layak untuk ditunggu?
» Selengkapnya: Blenger Burger
Soto Gebrak Cak Anton
Soto Gebrak Cak AntonIngin bersantap sambil merasakan sensasi unik? Coba saja mampir ke Soto Gebraak atau dikenal juga dengan nama Soto Gebraak Cak Anton. Depot atau warung soto ini berdiri sejak tahun 1973 dan sekarang telah memiliki beberapa cabang di Jakarta. Selain sensasinya, rasa soto juga tidak kalah menariknya untuk dinikmati. Karena letaknya yang strategis, maka tidak heran jika tempat ini ramai dikunjungi para karyawan saat jam makan siang. Anda juga dapat bersantap di sini bersama teman atau keluarga. Mengapa dinamakan Soto Gebraak? Apa sensasi unik saat makan di sini?
» Selengkapnya: Soto Gebrak Cak Anton
Ancol Jimbaran Resto
Ancol Jimbaran RestoBagi Anda yang tinggal di Jakarta, untuk merasakan suasana Bali, untuk menikmati makanan laut dengan suasana pantai yang romantis, ternyata tidak perlu pergi jauh. Anda hanya perlu berkunjung ke Ancol, Jakarta Utara. Terletak di Pantai Carnaval Ancol, dengan luas sekitar 1 hektar, Jimbaran Resto menyajikan suasana dan makanan khas Bali untuk para pengunjungnya.
» Selengkapnya: Ancol Jimbaran Resto
Bebek Goreng H Slamet (Asli)
Bebek Goreng H Slamet (Asli)Rumah makan atau warung Bebek Goreng H. Slamet (Asli) selalu ramai dipenuhi pengunjung. Meski menu yang ditawarkan hanya bebek goreng, namun rumah makan ini selalu penuh apalagi saat jam makan. Sambal korek yang menjadi pelengkap dari bebek goreng juga memiliki rasa yang khas. Tentu rumah makan ini bisa menjadi tujuan wisata kuliner Anda jika sedang berada di daerah Solo dan Yogyakarta. Bahkan beberapa cabang juga telah dibuka di kota-kota besar lainnya.
» Selengkapnya: Bebek Goreng H Slamet (Asli)
Jimbaran Bali
Jimbaran BaliSudah tidak asing lagi bagi Anda yang sering berkunjung ke Pulau Bali, mendengar daerah Jimbaran. Ya, daerah Jimbaran sudah sangat terkenal di wilayah selatan pulau dewata karena letaknya yang tidak jauh dari daerah wisata Kuta dan Nusa Dua maupun Bandar Udara Internasional Ngurah Rai. Mengapa daerah ini begitu menarik bagi para pencinta wisata kuliner?
» Selengkapnya: Jimbaran Bali
Sate Haji Romli RSPP
Sate Haji Romli RSPPSate merupakan salah satu makanan tradisional dari Indonesia yang telah menjadi salah satu makanan favorit. Salah satu sate yang sering dikunjungi warga Jakarta adalah Sate Haji Romli atau Sate Pak Muri. Sate ini sudah ada sejak tahun 1960-an ini. Gerobak sate dari Sate H Romli terletak persis di depan Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) di Jakarta sehingga sering juga dikenal sebagai Sate RSPP atau Sate Pertamina. Mengapa Sate H Romli memiliki cukup banyak penggemar setia yang bersedia mengantri untuk menikmati seporsi sate kegemaran mereka?
» Selengkapnya: Sate Haji Romli RSPP
Pare'gu Yakiniku and Shabu-Shabu
Pare'gu Yakiniku and Shabu-ShabuHidangan daging yakiniku yang empuk dan shabu-shabu hangat dengan kuah yang memanjakan lidah. Makanan jenis itulah yang disajikan di sini, semua makanan Jepang yang nikmat ini dapat Anda nikmati sepuasnya atau all you can eat. Juga terdapat makanan lain mulai dari makanan pembuka sampai makanan penutup yang tidak kalah nikmatnya. Anda dapat menikmatinya di Pare'gu, Family Restaurant yang menyediakan Yakiniku dan Shabu-Shabu. Restoran ini bisa menjadi salah satu tujuan wisata kuliner Anda bersama keluarga di Jakarta.
» Selengkapnya: Pare'gu Yakiniku and Shabu-Shabu
D'Cost Seafood
D'Cost Seafood"Mutu Bintang Lima, Harga Kaki Lima" — itulah slogan dari D'Cost Seafood, salah satu restoran menarik yang dapat Anda kunjungi untuk menikmati sajian seafood atau makanan laut bersama keluarga dan kerabat Anda. Meski harga kaki lima, namun Anda akan menikmati makanan Anda di dalam ruangan restoran dengan suasana modern. Berbagai makanan laut dengan olahan yang lezat dan pelayanan profesional bisa Anda nikmati di sini.
» Selengkapnya: D'Cost Seafood
Bandar Djakarta
Bandar DjakartaBandar Djakarta merupakan salah satu restoran yang menyediakan aneka makanan laut (seafood) yang unik. Tempat yang nyaman, rasa makanan dan harga yang pantas membuatnya menjadi salah satu primadona tujuan kuliner di Pantai Carnaval, kawasan wisata Ancol Taman Impian, Jakarta Utara. Pengunjung yang ramai mengunjunginya merupakan bukti bahwa Bandar Djakarta memiliki keistimewaan bagi para pengunjungnya sejak didirikan pada bulan Desember 2001.
» Selengkapnya: Bandar Djakarta
Soto Betawi Umar Idris
Soto Betawi Umar IdrisSebagai makanan khas Jakarta, soto betawi memang telah menjadi salah satu santapan yang disukai. Kuah santan yang putih dan potongan daging empuk disajikan panas, sangat cocok untuk bersantap di musim hujan dan udara dingin. Salah satu tempat yang menjual soto betawi adalah Soto Betawi Umar Idris yang terletak di daerah Petamburan, tepatnya di Jalan KS Tubun No.15 B, Petamburan, Jakarta.
» Selengkapnya: Soto Betawi Umar Idris
Bumbu Desa
Bumbu DesaBumbu Desa, dari namanya Anda dapat membayangkan sajian khas masakan pedesaan bumi Parahyangan, Jawa Barat. Memang benar, di resto ini Anda akan disajikan berbagai sajian khas makanan Sunda. Anda dapat menikmati makanan seperti sayur asam dan ikan gurame cobek dengan alunan musik Sunda yang khas. Setelah outlet pertamanya dibuka di Bandung, resto ini telah membuka cabang di berbagai kota di Indonesia. Anda dapat menjadikan Bumbu Desa sebagai salah satu tujuan wisata kuliner bagi Anda yang menggemari masakan khas Sunda. Apa saja yang menarik dari Bumbu Desa yang membuatnya berbeda dari wisata kuliner khas Sunda lainnya?
» Selengkapnya: Bumbu Desa
Bebek Goreng Yogi
Bebek Goreng YogiBebek Goreng Yogi terkenal dengan daging bebek empuk yang membuat banyak orang menyukainya. Ada berbagai ragam cara yang digunakan untuk mengolah dan menyajikan daging bebek. Salah satu tempat yang menjual bebek dengan berbagai variasinya adalah di Bebek Goreng Yogi yang terletak di Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Di sini Anda akan dimanjakan dengan berbagai menu dengan bahan utama daging bebek.
» Selengkapnya: Bebek Goreng Yogi
Suis Butcher - Steak House
Suis Butcher - Steak HouseSuis Butcher merupakan salah satu tempat tujuan wisata kuliner yang cocok bila Anda berkunjung ke Bandung. Di sini Anda akan menjumpai berbagai steak. Ada banyak keunggulan tempat ini sehingga menjadi tempat yang cocok untuk bersantai dan mengisi perut Anda. Sepulang Anda berbelanja pakaian di berbagai factory outlet yang terdapat di Jalan Riau, Anda bisa mampir ke Suis Butcher. Apalagi tempatnya yang dekat dengan Jalan Riau yang selalu ramai dikunjungi warga Jakarta saat memburu pakaian di factory outlet. Jadi setelah puas berbelanja, Anda dapat menikmati makanan di sini.
» Selengkapnya: Suis Butcher - Steak House
Pancious Pancake House
Pancious Pancake HousePancious Pancake House adalah sebuah resto yang menawarkan pancake sebagai menu utamanya. Seperti namanya, sebagian besar makanan yang disajikan merupakan hasil kreasi menggunakan pancake dan waffle. Tidak hanya dengan toping ice cream seperti pancake pada umumnya, tetapi disini Anda akan menemukan pancake dengan campuran yang unik dengan rasa yang nikmat ditambah dengan nuansa resto yang menyenangkan.
» Selengkapnya: Pancious Pancake House
Waroeng Steak & Shake
Waroeng Steak & ShakeWaroeng Steak & Shake merupakan tempat makan favorit bagi para mahasiswa. Disini, para mahasiswa dapat berkumpul bersama teman, menikmati suasana yang dibuat unik dan menikmati steak dengan harga yang sangat terjangkau. Jadi di sini Anda dapat menikmati sajian steak dengan harga warung! Selain steak, ada juga menu lain yang dapat menjadi pilihan.
» Selengkapnya: Waroeng Steak & Shake
Rumah Makan Ibu Hj. Kokom
Rumah Makan Ibu Hj. KokomAnda salah satu penggemar ayam goreng? Tampaknya, Anda harus mengunjungi salah satu wisata kuliner ini. Disini Anda akan merasakan ayam goreng yang nikmat, gurih dan renyah serta makanan lainnya yang menggugah selera. Ditambah dengan suasana tempat yang alami, santai dan nyaman, pasti akan menambah kenikmatan sajian yang disediakan. Rumah Makan Ibu Hj. Kokom yang terletak di Jl. KH. Hasyim Ashari No.20 Cipondoh, Kota Tangerang dapat menjadi pilihan wisata kuliner Anda untuk bersantap bersama kerabat atau keluarga.
» Selengkapnya: Rumah Makan Ibu Hj. Kokom
BMC - Bandoengsche Melk Centrale
BMC - Bandoengsche Melk CentraleBandoengsche Melk Centrale atau BMC merupakan salah satu resto yang dapat dijadikan tujuan wisata kuliner yang menarik di kota Bandung. Di sini Anda dapat menikmati beragam makanan dan minuman dengan suasana tempo dulu. Menu utama di BMC adalah Sop Buntut Goreng dan berbagai minuman dari susu seperti yogurt, susu murni, dan minuman lainnya.
» Selengkapnya: BMC - Bandoengsche Melk Centrale
Yoghurt Cisangkuy Bandung
Yoghurt Cisangkuy BandungYoghurt yang merupakan produk olahan susu yang difermentasi, kini semakin banyak disukai orang. Hal ini karena ada banyak manfaat bila mengkonsumsinya. Tapi, bila Anda ingin mencoba yoghurt dengan rasa yang berbeda, Anda dapat mampir ke Yoghurt Cisangkuy di Jalan Cisangkuy, Bandung, Jawa Barat. Dengan tempat yang nyaman dan rasa yoghurt yang enak dijamin Anda akan senang mampir ke tempat ini.
» Selengkapnya: Yoghurt Cisangkuy Bandung
Ragusa Es Krim Italia
Ragusa Es Krim ItaliaEs krim (ice cream) pasti merupakan makanan favorit bagi banyak orang. Di tempat ini, Anda dapat menikmati es krim dengan suasana tempo dulu. Beralamat di Jl. Veteran I no.10 Jakarta Pusat, Es Krim Ragusa yang telah berdiri sejak tahun 1932 tidak pernah kehilangan penikmatnya.
» Selengkapnya: Ragusa Es Krim Italia
Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.Ellya
Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.EllyaBila Anda sering melewati Jalan Pesanggrahan (Jakarta Barat) pada sore hari terutama pada weekend, mungkin Anda akan melihat salah satu tempat makan dimana pada bagian depan dan samping dipadati mobil yang sedang parkir. Tempat makan ini menyajikan nasi uduk dengan ciri khas betawi, bernama Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.Ellya. Lokasinya di dekat Perumahan Puri Indah, tepatnya di Jalan Pesanggrahan no. 169, Jakarta Barat.
» Selengkapnya: Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.Ellya
Lemon Kitchen
Lemon KitchenBila anda mengunjungi daerah Tebet, Jakarta Selatan, cobalah mampir ke restoran Lemon Kitchen yang terletak di Jl. Tebet Barat I no. 9, Jakarta. Bagian luar resto ini sangat unik, dengan air mancur, kolam ikan dan pijakan batu-batu untuk masuk ke dalam resto. Suasana, masakan dan pelayanannya dapat membuat kita suka untuk berkunjung kembali ke tempat ini.
» Selengkapnya: Lemon Kitchen
Warung Nasi Ampera
Warung Nasi AmperaBagi anda pecinta makanan Sunda, kini ada satu pilihan lagi untuk anda. Di Jalan Pesangrahan anda akan menemukan "Warung Nasi Ampera". Bagi anda yang pernah tinggal di Bandung, mungkin tidak asing dengan warung nasi ini karena warung nasi ini merupakan cabang dari Kebon Kelapa Soekarna-Hatta Bandung. Begitulah yang tertulis di depan pintu masuk. Walaupun, namanya warung, tapi anda tidak perlu kuatir, karena tempat ini cukup nyaman dan ber-AC, sehingga kita tidak kepanasan.
» Selengkapnya: Warung Nasi Ampera
Resto Duren Harum
Resto Duren HarumAnda penggemar durian? Kini, Anda akan menemukan tempat yang menarik karena di Jakarta ada resto durian yang menyediakan durian dengan kualitas baik dan berasal dari berbagai negara. Durian yang anda makan dijamin rasanya enak, karena durian disini memang durian pilihan. Jadi, tidak ada salahnya Anda mampir ke tempat ini.
» Selengkapnya: Resto Duren Harum
Abuba Steak
Abuba SteakAbuba Steak telah lama dikenal sebagai steak kaki lima di Jakarta. Abuba telah membuat steak tidak dianggap sebagai makanan yang mahal karena dengan harga yang terjangkau steak dapat pula dinikmati masyarakat luas.
» Selengkapnya: Abuba Steak
Macaroni Panggang Bogor (mp)
Macaroni Panggang Bogor (mp)Macaroni Panggang, nama ini mungkin bukan hal yang asing bagi Anda yang sering mengunjungi kota Bogor. Tempat makan ini memang sudah terkenal di Bogor sebagai tempat makan dan juga tempat membeli oleh-oleh bila kita singgah ke Bogor.
» Selengkapnya: Macaroni Panggang Bogor (mp)
Death By Chocolate (dbc) & Spagheti
Death By Chocolate (dbc) & SpaghetiNamanya yang unik membuat beberapa orang ingin mengunjungi tempat ini. Mendengar namanya, kita akan membayangkan coklat yang nikmat. Coklat memang menjadi menu andalan di resto ini, tetapi suasana yang ditawarkan berbeda dengan tempat makan lainnya.
» Selengkapnya: Death By Chocolate (dbc) & Spagheti
Roti Bakar Eddy - Senayan
Roti Bakar Eddy - SenayanRoti Bakar ini sudah lama dikenal sebagai tempat nongkrong anak muda di Jakarta Selatan. Nama Roti Bakar Eddy sendiri sudah dikenal sejak lama dan menjadi salah satu roti bakar tertua di Jakarta. Letaknya semula terletak di dekat Blok M, di depan sekolah Al-Azhar.
» Selengkapnya: Roti Bakar Eddy - Senayan
Pecel Lele Bryan Jaya Perjuangan
Pecel Lele Bryan Jaya PerjuanganSiapa tidak kenal dengan pecel lele goreng yang nikmat dengan sambal lalap? Sebuah warung pecel lele di bilangan dekat Jalan Panjang Jakarta Barat (dekat RCTI) membuat pengunjungnya rela antri begitu lama demi sepotong lele goreng. Apa yang membuat pecel lele ini begitu lezat selain harganya yang murah?
» Selengkapnya: Pecel Lele Bryan Jaya Perjuangan
http://kumpulan.info/kuliner/wisata-kuliner.html

Selasa, 10 Mei 2011

Tugas Sopskill ( Potret Kemiskinan Di Indonesia)

Pendahuluan


KEMISKINAN bukan ungkapan asing bagi kita, masyarakat negara ketiga. Masing-masing pikiran kita punya persepsi tentang yang mana “miskin” dan mana “tidak miskin” atau “kaya”. Setiap saat kita dijejali dengan sekian produk “pemiskinan” yang membuat kita secara tidak sadar, mengkondusifkan proses “memiskinkan” diri sendiri.

ISI

Dalam skala yang lebih besar, tak ayal, bangsa kita juga bangsa yang miskin. Dengan memakai perpsektif apapun, semiskin-miskinnya bangsa lain, kita akan tetap berstatus miskin. Kita tidak layak disebut “kaya” karena kita masih miskin. Biarpun berlimpah sumber daya alam (SDA), toh kita tetap tidak mampu berbuat banyak. Kita juga miskin gerak, miskin uang, miskin moral dan miskin akhlak, dan lain sebagainya yang miskin.
Jika tak berlebih, Indonesia boleh dijuluki sebagai negeri duka kaum papa. Berdasarkan survey Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah masyarakat miskin pada tahun 2001 di negara ini sebesar 17,5 % atau berkisar 34,6 juta jiwa, sedangkan berdasarkan angka Perhimpunan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) pada tahun 2001, presentase keluarga miskin (Prasejahtera dan Sejahtera I) mencapai 52,07 %, lebih dari separuh jumlah keluarga di Indonesia pada tahun yang sama. Dalam hitungan lain, hasil SUSENAS mengantongi angka 98 juta jiwa (48%) penduduk miskin Indonesia. Dengan memakai angka apapun, akan tetap banyak masyarakat kita yang berada pada level “miskin”.
Meskipun tidak secara langsung berhubungan, tingkat pengangguran, logikanya biimplikasi dengan kemiskinan. Jumlah penganggur di negara ini tahun 2000 lalu diperkirakan mencapai 38,5 Juta jiwa, hampir sama besarnya dengan jumlah masyarakat miskin.
Dalam kondisi objektif seperti ini, pemerintah memikul konsekuensi logis merumuskan upaya pengentasan kemiskinan. Sejak kemerdekaan diproklamirkan, label “negara miskin” masih juga belum bisa dilepaskan dari etalase pembangunan nasional. Yang paling menyedihkan, adalah tingkat Human Development Index(HDI) nasional Indonesia pada tahun 2003 yang jauh tertinggal dari banyak negara berkembang; negara-negara yang dulu banyak belajar dan dibantu oleh kita. Kita harus puas dengan rangking 117 dari 175 negara, juru kunci di ASEAN!
HDI, dikenal juga sebagai Indeks Pembangunan Manusia (IPM), mewakili keberhasilan pembangunan suatu negara diukur dari perspektif ekonomi, pendidikan dan kesehatan. Untuk perspektif ekonomi, HDI yang sangat rendah tersebut, melambangkan keterpurukan moneter dan tidak adanya kondusifitas pengembangan ekonomi. Krisis multidimensi yang menerpa negara kita pada penghujung 1997 dan pertengahan 1998, menyisakan trauma ekonomis yang cukup mendalam. Iklim investasi memburuk, sejalan dengan terjungkalnya sektor ekonomi menengah ke bawah dan distabilitas perpolitikan nasional.
Tak terkecuali pendidikan dan sektor kesehatan. Sebagai “public goods” (kebutuhan publik), kedua sektor ini – bagaimanapun konteksnya, akan tetap dibutuhkan hadirnya, dalam kondisi krisis kemarin, tak dapat dinafikkan, juga mengalami imbas yang cukup berarti. Selain itu, sektor-sektor lainnya semisal hukum, pertanian, kultur dan sebagainya, pun tak luput dihembus angin distabilitas. Bangsa kita sakit, kronik malah.
Problem nasional kita menjadi semakin kompleks dan memutlakkan penyelesaian sistemik dan kompleks pula. Buntutnya, masyarakat miskin, yang sebelumnya memang sudah miskin, kembali terdesak menjadi miskin berganda, miskin sirkuler, bahkan tidak sedikit yang miskin herediter. Penghujung dekade 90-an, resonansi kemiskinan muncul dengan kemasan dan wajah baru yang lebih menyeramkan.
Bangsa ini, bangsa yang memuja kemiskinan !
“Dalam 10 hingga 15 tahun ke depan, kemiskinan masih akan jadi masalah utama bangsa Indonesia, dilihat dari segi konsumsi maupun pendapatan.” ujar Dr. Sri Adiningsih, MSc., ekonom dari Universitas Gajah Mada, salah satu narasumber di Konsultasi Nasional yang diadakan oleh Institut Leimena bersama dengan Persatuan Gereja-gereja Indonesia, Persatuan Gereja-gereja dan Lembaga-lembaga Injili Indonesia, serta Persatuan Gereja Pentakosta Indonesia, September 2008 lalu.

Dr. Sri Adiningsih menampilkan potret ekonomi Indonesia sebagai berikut:
Stabilitas ekonomi makro tetap terjaga, namun rapuh, apalagi pasar keuangan global tengah menghadapi krisis. Pertumbuhan ekonomi meningkat, terutama karena kenaikan harga barang primer dan sektor non-tradable. Kebijakan ekonomi terlalu liberal karena semakin bergantung ke luar negeri. Anggaran terjebak kebijakan jangka pendek, tampak populis, tapi pembangunan strategis seperti jembatan, jalanan, atau listrik tidak dilakukan.

Sementara itu, kemiskinan di Indonesia masih besar. Padahal definisi “kemiskinan” yang dipakai sudah sangat lunak dibandingkan, misalnya, dengan standar Bank Dunia. Belum lagi penambahan BLT (Bantuan Langsung Tunai) dan Raskin (Bantuan Beras bagi Rakyat Miskin) dapat menurunkan angka kemiskinan secara semu. Dari banyak penelitian, sumber kemiskinan antara lain adalah kualitas Sumber Daya Manusia yang rendah, infrastruktur yang buruk, dan ketiadaan modal.

Pilar ekonomi Indonesia saat ini sebetulnya UKM. Di sinilah banyak orang miskinnya. Namun usaha mikro sekarang berkembang bukan akibat desain pemerintah, tapi karena orang tidak ada pilihan. Daripada menganggur, lebih baik membuka Warteg atau sejenisnya. Usaha kecil di Indonesia naik dari 44 juta (2007) menjadi hampir 50 juta (2008). Usaha menengah turun dari 6 juta ke sekitar 4 juta, sedangkan usaha besar umumnya stagnan.

Menurut UN Millenium Project, pertanian adalah cara mengatasi kemiskinan di desa. Selain itu perlu mengembangkan investasi dalam bidang kesehatan dasar, pendidikan, transportasi, listrik, serta pelayanan masyarakat.

Dalam konteks ini, gereja harus menjadi pilar penting dalam memerangi kemiskinan dan keterbelakangan. Gereja harus memberikan pencerahan, semangat, optimisme. “Walaupun kecil, kita jangan mengalami minority syndrome. Gereja-gereja di Indonesia punya jaringan nasional dan berbagai program pengentasan kemiskinan, meskipun hasilnya memang masih jauh dari memuaskan.” papar Dr. Sri Adiningsih. Ia pun menceritakan pengalamannya menjadi pembina program sosial di gerejanya. “Motto kami adalah melayani dulu, urusan uang kemudian, jadi bukannya bertanya dulu apakah punya uang atau tidak.”
Di antara sekian banyak agenda pembangunan nasional, Tulisan ini akan menyodorkan potret pembangunan sosial di berbagai negara dalam kurun waktu 25 tahun (1970-95) berdasarkan Indek Kemajuan Sosial (Index of Social Progress-ISP) yang dikembangkan oleh Richard J. Estes, profesor Pekerjaan Sosial dari School of Social Work, University of Pennsylvania, Amerika Serikat. Meski memiliki persinggungan dengan indek pendahulunya, ISP lebih komprehensif ketimbang index/indikator sebelumnya seperti GNP, Physical Quality of Life Index, bahkan Human Development Index yang dikembangkan UNDP. ISP terdiri dari 45 indikator sosial yang dikelompokkan dalam 10 sub-indek: pendidikan, status kesehatan, status wanita, pertahanan keamanan, ekonomi, demografi, partisipasi politik, keragaman budaya, dan usaha kesejahteraan sosial.

Gambaran Umum

Situasi sosial dunia dewasa ini ditandai kontraiksi. Meskipun sejak tahun 1970 pembangunan sosial beberapa negara mengalami kemajuan, sebagian besar bangsa masih dilanda perang, konflik sipil, pelanggaran HAM, pemerintahan korup, tekanan penduduk dan kemiskinan. Keadaan fisik dunia pun terus memprihatinkan. Masyarakat di berbagai belahan dunia menghadapi penurunan kualitas hidup akibat polusi, deforestasi, erosi tanah, kepunahan binatang, bencana alam, dan degradasi lingkungan hidup serta keragaman hayati.

Sebuah studi komprehensif yang dilakukan Bank Dunia memperkirakan bahwa 1,2 milyar penduduk dunia hidup dalam kemiskinan. Setengah dari jumlah itu, hidup dalam kemiskinan absolut: tidak mampu memenuhi kebutuhan fisik minimum yang paling dasar sekalipun. UNDP memperkirakan bahwa 2/3 penduduk miskin di dunia berada di 9 negara Afrika-Asia dan 1 Amerika Latin: Ethiopia, Nigeria, Bangladesh, India, Indonesia, Pakistan, Pilipina, Cina, Viet Nam, dan Brazil. Sebagian besar penduduk miskin adalah wanita dan anak-anak di pedesaan. Kondisi kemiskinan sangat akut terutama pada keluarga yang dikepalai wanita yang suaminya pergi ke kota mencari pekerjaan. Seperti dilansir UNDP (1994), dunia kini bukan saja sedang mengalami globalisasi ekonomi, melainkan juga globalisasi kemiskinan. “Kemiskinan kini tidak lagi mengenal batas negara. Kemiskinan telah menjadi fenomena global. Ia berjalan menyebrangi perbatasan, tanpa paspor, dalam bentuk perdagangan obat-obat terlarang, penyakit, polusi, migrasi, terorisme, dan ketidakstabilan politik.”
Dua masalah serius yang menyebabkan rendahnya pembangunan sosial di negara-negara berkembang dan terbelakang adalah tekanan penduduk dan kemiskinan. Tingkat pertumbuhan penduduk dunia tahun 1995 mencapai 1,7%. Dengan tingkat pertumbuhan itu, jumlah penduduk dunia akan mencapai 6,1 miliar di tahun 2000, 7 miliar di tahun 2010, dan 8,2 miliar pada tahun 2025. Ironisnya, 80% dari pertumbuhan penduduk dunia sejak tahun 1960 terkonsentrasi di Asia, Afrika dan Amerika Latin, dan 95% dari peningkatan ini terkonsentrasi di negara-negara miskin di wilayah tersebut.
Tiga Kecenderungan
Berdasarkan studi terhadap 160 negara, Estes (1998) mengklasifikasikan potret pembangunan sosial kedalam tiga kategori: Negara Maju (World Social Development Leaders), Negara Berkembang Menengah (Middle Performing Countries), dan Negara Berkembang Terbelakang (Socially Least Developing Countries).

Karakteristik Pembangunan Sosial

Terdapat 33 negara yang masuk kategori Negara Maju. Sebanyak 26 negara berada di kawasan Eropa (Prancis, Jerman, Belanda, Inggris,dst.) dan 6 diantaranya masuk bagian Eropa Timur dan Tengah (Bulgaria, Hongaria, Polandia, Slovenia, Republik Slovak dan Czechnya). Dua negara, Estonia dan Ukraina, merupakan negara yang baru merdeka dari bekas Uni Sovyet. Mayoritas negara-negara ini memiliki sejarah demokrasi yang kukuh dan sistem ekonomi terbuka. Kondisi ekonominya sangat baik dan stabil. Rata-rata GDP mencapai $18.700 dengan inflasi yang relatif rendah (3,1%). Tingkat tabungan dan investasi tinggi, sedangkan utang luar negerinya sangat rendah.

Sebagian besar Negara Maju adalah negara kecil dengan penduduk kurang dari 25 juta dengan tingkat pertumbuhan penduduk 0,4% per tahun. Tingkat kematian bayi di negara-negara ini sangat rendah, hanya 8 orang per 1000 kelahiran hidup. Sedangkan usia harapan hidup mencapai 79 tahun dengan ketergantungan anak hanya 20%. Sebagian besar penduduknya (98%) dapat membaca dan melanjutkan pendidikan tinggi. Satu faktor utama yang menyebabkan majunya pembangunan sosial di negara-negara ini adalah adanya jaminan sosial universal yang melindungi setiap penduduknya dari resiko kehilangan pendapatan, seperti kecelakaan kerja, sakit, cacat, masa tua, hamil, dan pengangguran. Sebesar 46% dari GNP-nya dikeluarkan untuk mebiayai berbagai pelayanan sosial dan kesehatan (OECD, 1996).

Negara-negara yang masuk kategori Negara Berkembang Menengah menyebar diseluruh wilayah geografis: Asia (36 negara), Amerika Latin (22), Afrika (10), dan Oceania (1). Sebagian besar negara-negara ini telah memiliki apa yang disebut “social ingredients” yang diperlukan untuk mencapai kondisi sosial dan ekonomi maju, seperti stabilitas politik, dinamika ekonomi, akses ke sumber daya alam (khususnya enegi), kualitas kesehatan, pendidikan dan sistem jaminan sosial. GNP per kapita di Negara Berkembang Menengah juga relatif tinggi, sekitar US$4910 dengan pertumbuhan 2,3% per tahun dan laju inflasi 7% per tahun. Tingkat pengangguran relatif rendah, sekitar 13,1% dari jumlah angkatan kerja. Namun demikian, beberapa negara masih memiliki kondisi sosial ekonomi yang rentan, seperti pemerintahan korup, jumlah dan pertumbuhan penduduk tinggi, tingginya pengangguran dan meluasnya kemiskinan .
Negara yang termasuk kategori Negara Berkembang Terbelakang berjumlah 38. Sebagian besar berada di Afrika (29 negara), 7 negara di Asia,1 negara di Amerika, dan 1 negara di Pasifik Selatan. Terbelakangnya pembangunan sosial di negara ini terlihat dari rendahnya kualitas hidup, seperti rendahnya usia harapan hidup (51 tahun), tingginya kematian bayi (110/1000) dan anak (177/1000). Tingginya kematian bayi dan anak merupakan yang tertinggi di dunia yang diakibatkan oleh infeksi dan penyakit menular.

Jumlah dan pertumbuhan penduduk di Negara Berkembang Terbelakang sangat tinggi, terutama disebabkan oleh rendahnya penggunaan alat KB dan tingginya migrasi internal. Yang penting dicatat, migrasi penduduk di negara-negara ini tidak hanya dipengaruhi oleh motive ekonomi, melainkan juga oleh perang, konflik sipil dan ketidakstabilan politik. Konsekuensi sosial dari tingginya migrasi ini adalah (a) penelantaran anak, lanjut usia, dan kelompok tidak produktif di daerah pedesaan, (b) melemahnya, atau bahkan hilangnya, nilai-nilai tradisional dan keeratan keluarga, (c) memudarnya budaya dan praktek pertanian, (d) meluasnya kemiskinan, kekurangan gizi, dan kematian dini bagi orang yang tidak dapat bertahan hidup di kota besar yang padat polusi dan penduduk. Hingga hari ini, belum ada satu negarapun yang mampu mengatasi problema migrasi ini dengan efektif.
Rata-rata GDP di negara-negara berkembang terbelakang ini sekitar US$950. Pertumbuhan ekonominya juga sangat rendah, hanya sekitar 3% dengan inflasi tinggi, mencapai 37%. Sarana komunikasi dan transportasi sangat terbatas, serta daya saing di pasar internasional juga sangat terbatas. Tabungan pemerintah dan sektor swasta sangat rendah, sementara utang luar negerinya sangat tinggi. Pemerintahan di sebagian besar negara ini sangat sentralistik. Roda ekonomi sangat tergantung pada gabungan antara pinjaman luar negeri, bantuan negara donor, dan investasi swasta dari luar negeri. Tingkat pengangguran di Negara Berkembang Terbelakang juga sangat tinggi. Meski secara resmi tercatat 20%, kenyataannya bisa lebih dari itu. Pengangguran terutama dialami oleh wanita, laki-laki berusia lebih ari 45 tahun, para penyandang cacat dan buta hurup.
Pengeluaran negara untuk program sosial sangat minimal. Sebagian besar negara bahkan tidak menyediakan asuransi dan jaminan sosial untuk pengangguran, sakit, hamil, kematian, dan cacat. Ironisnya, pengeluaran negara untuk Hankam di negara-negara ini mencapai 4,6% dari GNPnya yang berarti 50% lebih tinggi dari pada di Negara Berkembang Menengah.


Kecenderungan
Menurut studi ini, ada tiga kecenderungan yang perlu di catat. Pertama, negara-negara yang masuk kategori Negara Maju berpusat di tiga wilayah, yaitu Australia-Selandia Baru dengan skor ISP rata-rata sebesar 84,5, Eropa (82,8) dan Amerika Utara (80,4). Ironisnya, negara-negara ini juga mengalami penurunan ISP cukup drastis dalam periode 1990-95. Amerika Utara mengalami penurunan sebesar 14%, Eropa 9%, dan Australia-Selandia Baru 9%. Penurunan ini disebabkan oleh kesulitan ekonomi yang melanda wilayah tersebut yang memuncak di tahun 1990 dan berdampak terus hingga 1995.
Kedua, secara individu kategori Negara Maju didominasi oleh negara yang menerapkan sistem Negara Kesejahteraan (welfare state). Denmark meduduki peringkat 1 dengan skor ISP mencapai 98,4, diikuti oleh Norwegia (95,6), Austria (93,2), Swedia (93,1), dan Finlandia (90,8). Di negara-negara ini 40% dari anggaran belanja negaranya dikeluarkan untuk pembangunan sosial.
Ketiga, mayoritas negara-negara yang berkategori Negara Berkembang Menengah terletak di kawasan Amerika Latin dengan skor ISP rata-rata 53,1 dan Asia (41,2). Sedangkan kategori Negara Berkembang Terbelakang terkonsentrasi di wilayah Afrika (20,1). Pengeluaran negara untuk pembangunan sosial di negara-negara ini tidak lebih dari 10%, dan umumnya lebih kecil daripada anggaran untuk Hankam.

Refleksi
Potret pembangunan sosial di dunia memperlihatkan bahwa negara-negara di dunia telah sampai pada titik persimpangan yang kritis. Beberapa negara terlihat mengalami kemajuan yang berarti, namun sebagian besar lagi masih menyimpan potensi untuk bergerak maju atau bahkan terjerembab ke belakang. Sistem ekonomi dan politik yang terbuka yang dipadukan dengan komitmen pemerintah menyelenggarakan program sosial, merupakan kunci keberhasilan negara-negara maju dalam meningkatkan kesejahteraan sosial penduduknya. Sistem ekonomi suatu negara, tidak menghalangi pemerintah untuk memberikan pelayanan sosial terbaik bagi penduduknya. Di negara-negara yang menganut sistem ekonomi pasar bebas, negara bertanggungjawab memberikan pelayanan sosial (pendidikan, kesehatan, jaminan sosial) kepada penduduknya secara luas dan merata serta dijamin oleh kebijakan publik yang mengikat.

Harus diakui bahwa pembangunan sosial di Indonesia masih belum mendapat prioritas yang memadai, terutama jika dilihat dari rendahnya anggaran pemerintah untuk usaha-usaha kesejahteraan sosial (UKS) yang tidak pernah lebih dari 2% total pengeluaran pemerintah. Direstrukturisanya Depsos menjadi BKSN (Badan Kesejahteraan Sosial Nasional) menunjukkan kekurang seriusan pemerintah dalam melaksanakan pembangunan sosial. Alasan pemerintah untuk menyerahkan sebagian besar (bahkan mungkin kelak seluruhnya) fungsi dan tugas pelayanan sosial (social services) kepada masyarakat menandai lemahnya komitmen dan tanggungjawab pemerintah dalam memberikan pelayanan sosial kepada rakyatnya. Pengeluaran sosial seringkali dilihat sebagai beban pemerintah, bukan sebagai investasi sosial yang penting dan strategis untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat secara adil dan berkesinambungan.

Di setiap negara, persoalan kemiskinan menjadi masalah yang sangat kompleks yang dihadapi oleh seluruh pemerintahan. Begitu juga persoalan kemiskinan di negeri ini, tentunya mempunyai tempat tersendiri dalam proses pembangunan bangsa. Sudah menjadi trend di setiap pemilihan presiden, gubernur, hingga bupati tema dan jargon kampanye takkan terlepas dari persoalan ini. Kemiskinan seolah indentik dengan sebagian besar masyarakat kita, hingga bermunculan indikator-indikator yang dapat mengukur tingkat kemiskinan penduduk entah itu dalam versi mana saja.
Sering juga kita saksikan bagaimana perdebatan yang pro maupun kontra dalam melihat persoalan kemiskinan. Baik itu mengenai data hingga metode perhitungan tingkat kemiskinan itu sendiri, hingga tak jarang perdebatan itu berujung pada tataran data, berapa jumlah masyarakat miskin, yang kemudian jauh dari fokus bagaimana menuntaskan kemiskinan di negeri ini.
Secara umum kemiskinan lazim diartikan sebagai kondisi dimana seseorang tidak dapat memenuhi kebutuhan dasarnya dalam rangka menuju kehidupan yang lebih bermartabat. Kemiskinan merupakan masalah kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling berkaitan, antara lain; tingkat pendapatan, kesehatan, pendidikan, akses terhadap barang dan jasa, lokasi geografis, gender dan kondisi lingkungan.
Definisi beranjak dari pendekatan berbasis hak yang menyatakan bahwa masyarakat miskin mempunyai hak-hak dasar yang sama dengan anggota masyarakat lainnya. Kemiskinan tidak lagi dipahami hanya sebatas ketidakmampuan ekonomi, tetapi juga kegagalan memenuhi hak-hak dasar dan perbedaan perlakuan bagi seseorang atau kelompok orang dalam menjalani kehidupan secara bermartabat.

Akan tetapi, parameter yang lazim digunakan para analis dalam menetapkan jumlah kemiskinan lebih cenderung pada pendekatan pemenuhan kebutuhan pokok. Dari hal ini, seseorang dikatakan miskin manakala dalam pemenuhan kebutuhan pokoknya, yakni; makanan, asupan kalorinya minimal 2.100 kkal/hari per kapita. Dalam perkembangannya, perhitungan angka kemiskinan dari segi pendapatan tidak dapat mencerminkan kemiskinan di Indonesia secara sepenuhnya, banyak penduduk Indonesia yang ’tidak miskin dari segi pendapatan’ dapat tergolong miskin berdasarkan kurangnya akses mereka terhadap layanan publik dan buruknya indikator-indikator pembangunan manusia mereka.

Dari data yang didapat, pada tahun 2005 jumlah rakyat miskin mencapai 35,1 juta jiwa (15,97 persen) dan meningkat menjadi 39,05 juta jiwa (17,75 persen) pada tahun 2006. Pada tahun 2007 jumlah penduduk miskin diperkirakan masih cukup besar dibandingkan jumlahnya sebelum tahun 2006. Pada tahun 2008 menurut Tim Pusat Penelitian Ekonomi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (Tim P2E-LIPI) memperkirakan warga miskin tahun ini akan bertambah menjadi 41,7 juta orang (21,92 persen). Dengan kata lain tambahan penduduk miskin tahun ini naik 4,5 juta dibandingkan posisi 2007. Pada tahun 2009, Bappenas (Badan Perencanaan Pembagunan Nasional) memperkirakan tingkat kemiskinan di Indonesia tahun 2009 sebesar 14 persen.
Dalam pasal 34 UUD 1945 diterangkan bahwa, “Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara”. Negara menjamin dan bertanggung jawab dalam penuntasan kemiskinan di negeri ini karena dijamin oleh konstitusi. Terlepas dari banyaknya perdebatan mengenai metode, angka perhitungan tingkat kemiskinan antara kelompok tertentu baik itu pemerintah dan non-pemerintah dalam hal keberhasilan penuntasasan kemiskinan, tidak dapat dimungkiri kemiskinan tetaplah menjadi potret negeri ini. Sehingga dibutuhkan upaya yang sistematis dalam penuntasan kemiskinan bukan malah menjadi polemik berkepanjangan yang sarat dengan muatan politis.

Dari beberapa penelitian Diagnosa kemiskinan menunjukan bahwa perbaikan dalam sektor pendidikan (educational endowment) – diatas pendidikan sekolah dasar – adalah faktor kunci dalam pengentasan kemiskinan. Dan kemajuan dalam usaha mengentaskan kemiskinan baru-baru ini didominasi oleh dampak terhadap sumber daya manusia dari efekendowment dan return. Investasi terhadap rakyat miskin melalui pertumbuhan ekonomi, perencanaan dan penganggaran belanja yang berpihak pada masyarakat miskin adalah sangat penting. Ditambah lagi, rakyat miskin harus dapat dihubungkan dengan kesempatan-kesempatan pertumbuhan, melalui hal-hal seperti akses terhadap infrastruktur, jalan dan kredit.

Dibutuhkan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam menuntaskan kemiskinan, akses terhadap pendidikan dan pelayanan publik mau tidak mau harus dirampingkan sedimikian mudah, hingga tidak ada lagi diskirminasi dalam pelayanan publik dan mahalnya biaya pendidikan. Namun bangsa ini tetap saja akan menjadi bangsa yang sangat identik dengan potret kemiskinan bila elite-elite negeri ini terlalu lama terjebak dalam perdebatan ‘berapa jumlah rakyat miskin’ (yang sarat dengan muatan politis) namun lupa bagaimana menuntaskan kemiskinan agar jauh dari bumi pertiwi.

Mengutip Badan Pusat Statistik (BPS), hingga Maret 2010, ada 31,02 juta penduduk miskin di Indonesia, atau 13,33 persen dari total penduduk Indonesia.
Angka ini turun dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang sebanyak 32,53 juta.
Bagian terbesar penduduk miskin hidup di desa. Mereka ini lalu menoleh perkotaan untuk mengatasi kemiskinan mereka. Maka arus urbanisasi pun mengencang.
Namun karena banyak dari mereka tak cukup terdidik dan tak cukup keahlian, kehadiran mereka di kota malah memindahkan kemiskinan dari desa ke kota atau mempertinggi angka kemiskinan kota
Keadaan itu terjadi pula di Jakarta. Malah, persaingan hidup yang sengit dan lahan yang kian menyempit, memaksa jutaan orang miskin kota tinggal di daerah-daerah tak layak ditempati, sampai-sampai ada yang harus menempati sudut-sudut yang selain membahayakan dan merusak tata kota, tapi juga bukan haknya.
Mereka ini termasuk yang tinggal di wilayah bantaran rel kereta api milik PT Kereta Api Indonesia (KAI). Diataranya yang terdapat di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, tepatnya depan kampus STIA LAN, Jakarta.
Di sini, bangunan-bangunan semi permanen menyesaki lahan pinggir rel. Bangunan-bangunan ini ditinggali ratusan kepala keluarga yang hanya satu meter dari bibir rel.
Mereka sudah tidak mempedulikan keselamatan diri mereka. Namun, karena sudah biasa, dan pastinya karena dipaksa oleh tuntutan hidup, mereka menjalani juga kehidupan penuh risiko itu.
Kebanyakan dari mereka adalah kaum pendatang yang berurbanisasi dari wilayah-wilayah seperti Indramayu, Cirebon, Madura, dan banyak tempat lainnya.
Setiap keluarga menyesaki ruangan seukuran 3×3 meter persegi yang disusun dari potongan-potongan kayu. Di ruang sesempit ini rata-rata ada tiga orang di dalamnya.
Mereka rata-rata berdagang, tukang bangunan, supir taksi, sopir bajay, tukang ojek, tukang cuci pakaiaan, pembantu rumah tangga, dan profesi informal lainnya.
Jangan anggap mereka gratis menempati gubuk-gubuk itu, sebaliknya mereka harus membayar sewa kepada penghuni awal lahan milik PT KAI tersebut.
“Jangan salah lho, kami ngontrak untuk bisa tinggal di rel ini,” kata Ujang Supriatna (29).
Bayarannya, kata penjual gorengan keliling ini, adalah Rp200 ribu sebulan, dengan fasilitas aliran listrik dan tempat MCK.
Ujang mengaku sudah tiga tahun tinggal di situ. Tentu saja dia tinggal bersama keluarganya.
Mereka sadar
Sulit membayangkan bisa hidup di tempat sesumpek itu. Tapi, mereka bahkan ada yang sudah berpuluh tahun tinggal di situ. “Saya tinggal di sini sejak tahun 1985,” kata Oom komariyah (47).
Ibu rumah tangga beranak tiga itu mengungkapkan kehidupan seperti ini sudah ada sejak dia dan suaminya hijrah dari Tasikmalayua ke Jakarta 25 tahun silam untuk mengadu nasib.
Demi memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, Oom membuka warung di sisi rel yang berjarak hanya satu meter dari jalur kereta api, sementara suaminya menjadi tukang bangunan.
Mereka benar-benar sudah terbiasa hidup di kesumpekan, sampai-sampai harus menyimpan properti mereka di luar gubuk. Mereka yang memiliki sepeda motor atau gerobak, terpaksa memarkir asetnya itu di ruang di antara dua rel kereta api.
“Ya mau gimana lagi, orang lahannya sempit,” kata Kosim Rohimat (33).
Kosim berprofesi sebagai pedagang mie ayam dan kadang nyambi menjadi tukang bangunan, sedangkan sang istrinya bekerja sebagai tukang cuci di rumah susun tak jauh dari tempat mereka tinggal.
Bukan hanya kalangan dewasa yang terbiasa di kesumpekan, anak-anak mereka pun terbiasa bermain di wilayah yang tak menyisakan sejengkal pun tanah untuk tempat bermain anak itu.
Meski menganggap gubuk-gubuk itu istananya, tapi mereka sadar telah menempati lahan yang bukan haknya, sehingga kalau ditertibkan mereka akan menerimanya.
“Kita sih terima aja ditertibkan karena memang ini bukan tanah saya,” kata Oom.
Yang Oom dan warga bantaran rel lainnya minta adalah mengkomunikasikannya dulu kepada mereka, jangan asal bongkar dan gusur.
“Ditertibkan sih boleh boleh saja, yang penting diberitahukan kepada semua warga di sini,” kata Usep.
Warga asal Garut ini ingin ada musyawarah terlebih dahulu sebelum ditertibkan, termasuk membincangkan kompensasi untuk mereka.
Warga seperti Oom mengharapkan kompensasi itu diantaranya pinjaman usaha dan biaya pemulangan mereka ke kampung. “Saya sih terima kasih kalau nanti ada bantuan, moga-moga bisa lancarin usaha saya,” kata Oom.
Selama ini hanya keterpaksaan yang membuat mereka tinggal di bantaran rel. Mereka melakukannya dmei mencoba bertahan hidup di Jakarta, apalagi mereka sudah beranak pinak.
Pemerintah sendiri dalam waktu dekat akan menertibkan wilayah bantaran rel, mulai kawasan dekat flyover Slipi sampai kawasan Pintu Air Pejompongan. Jadi termasuk area di mana Oom, Ujang, Kosim dan ratusan keluarga lainnya tinggal.
Penertiban kawasan itu diberlakukan kepada wilayah di dua sisi bantaran rel, yaitu sisi wilayah Petamburan sejauh 1 meter dari rel dan sisi Pejompongan sejauh 5 meter dari rel.
Kiprah Kementerian Sosial
Sebelum penertiban dilaksanakan, ada baiknya mendengar dulu keluhan warga itu yang umumnya berharap mendapatkan kompensasi berupa bantuan modal. Tentu saja sebagai warga negara, mereka berhak difasilitasi negara.
Selama ini mereka mengandalkan pinjaman dari para rentenir karena mana mau bank menyalurkan kredit kepada warga miskin seperti mereka. Mereka menyebut para rentenir dengan “bank keliling”.
“Modal usaha sangat penting bagi kami,” kata Usep.
Pemerintah sendiri, diantaranya Kementerian Sosial, tak berdiam diri menjawab aspirasi warga miskin ini.
Kementerian Sosial sendiri, bersama PT. KAI, menyatakan kesiapannya membantu penduduk miskin yang rumah sumpek mereka itu akan segera ditertibkan. Kementerian akan memberdayakan masyarakat miskin kota, termasuk yang ada di bantaran rel kereta api.
Humas Kementrian Sosial Tati Nurhayati menyatakan, pihaknya siap mendampingi masyarakat yang menempati lahan milik PT. KAI.
Melalui Direktorat Jenderal Pemberdayaan dan Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan, Kementeriam Sosial juga siap membantu pemulangan mereka ke kampung asalnya.
“Nantinya mereka akan dipulangkan ke kampung halaman masing masing,” kata Tati.
Khusus anak-anak yang tinggal di kawasan miskin itu, pemerintah menyediakan pelayanan khusus untuk anak balita, anak terlantar dan jalanan, anak yang berhadapan dengan hukum, anak cacat dan anak yang membutuhkan perlindungan khusus.
Skema perlindungannya dimaktub dalam Program Kesejahteraan Sosial Anak(PKSA).
Sejak 2009 hingga 2010, Kementerian Sosial sudah mengalokasikan Rp194 miliar untuk program PKSA dan ini sudah menjangkau 148.890 anak yang memiliki masalah sosial, termasuk 4.884 anak jalanan.
Sementara untuk merespons keluhan seperti disampaikan warga bantaran rel, Kementerian Sosial memiliki progam khusus Kelompok Usaha Bersama (KUBE).
Dalam skema ini, kelompok warga miskin bisa mendapat bantuan Rp20 juta. Dengan dana ini warga miskin mesti bisa mengembangkan usahanya sendiri.
Di Palu, Sulawesi Tengah, program KUBE mencatat sukses. Warga miskin yang mendapat bantuan skema ini berhasil mengembangkan usaha batu bata, sementara di Kabupaten Bangli, Bali, program serupa sukses mendorong usaha ternak sapi di sana.
Dengan keberhasilan seperti itu, program serupa bisa pula membantu mengeluarkan Oom dan banyak lagi warga miskin di bantaran rel atau warga miskin perkotaan lainnya, keluar dari jerat kemiskinan
1. Perkembangan Tingkat Kemiskinan Maret 2009-Maret 2010
Jumlah penduduk miskin di Indonesia pada Maret 2010 sebesar 31,02 juta orang (13,33 persen).
Dibandingkan dengan penduduk miskin pada Maret 2009 yang berjumlah 32,53 juta (14,15 persen),
berarti jumlah penduduk miskin berkurang 1,51 juta jiwa.
Jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan turun lebih besar daripada daerah perdesaan. Selama
periode Maret 2009-Maret 2010, penduduk miskin di daerah perkotaan berkurang 0,81 juta orang,
sementara di daerah perdesaan berkurang 0,69 juta orang (Tabel 2).
Persentase penduduk miskin antara daerah perkotaan dan perdesaan tidak banyak berubah dari
Maret 2009 ke Maret 2010. Pada Maret 2009, sebagian besar (63,38 persen) penduduk miskin berada di
daerah perdesaan begitu juga pada Maret 2010, yaitu sebesar 64,23 persen.
Penurunan jumlah dan persentase penduduk miskin selama periode Maret 2009-Maret 2010
nampaknya berkaitan dengan faktor-faktor berikut:
a. Selama periode Maret 2009-Maret 2010 inflasi umum relatif rendah, yaitu sebesar 3,43 persen.
Menurut kelompok pengeluaran kenaikan harga selama periode tersebut terjadi pada kelompok bahan
makanan sebesar 4,11 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 8,04
persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga sebesar 3,85 persen; kelompok kesehatan
sebesar 3,18 persen; kelompok sandang sebesar 0,78 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas,
dan bahan bakar sebesar 2,08 persen, serta kelompok transpor dan komunikasi dan jasa keuangan
sebesar 1,38 persen.
b. Rata-rata upah harian buruh tani dan buruh bangunan masing-masing naik sebesar 3,27 persen dan
3,86 persen selama periode Maret 2009-Maret 2010.
c. Produksi padi tahun 2010 (hasil Angka Ramalan/ARAM II) mencapai 65,15 juta ton GKG, naik
sekitar 1,17 persen dari produksi padi tahun 2009 yang sebesar 64,40 juta ton GKG.
d. Sebagian besar penduduk miskin (64,65 persen pada tahun 2009) bekerja di Sektor Pertanian. NTP
(Nilai Tukar Petani) naik 2,45 persen dari 98,78 pada Maret 2009 menjadi 101,20 pada Maret 2010.
e. Perekonomian Indonesia Triwulan I 2010 tumbuh sebesar 5,7 persen terhadap Triwulan I 2009,
sedangkan pengeluaran konsumsi rumah tangga meningkat sebesar 3,9 persen pada periode yang
sama. Berita Resmi Statistik No. 45/07/Th. XIII, 1 Juli 2010 3
Tabel 1
Garis Kemiskinan, Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin
Menurut Daerah, Maret 2009-Maret 2010
Garis Kemiskinan (Rp/Kapita/Bln)
Daerah/Tahun
Makanan Bukan Makanan Total
Jumlah
penduduk
miskin (juta)
Persentase
penduduk
miskin
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perkotaan

Maret 2009 155 909 66 214 222 123 11,91 10,72
Maret 2010 163 077 69 912 232 989 11,10 9,87
Perdesaan

Maret 2009 139 331 40 503 179 835 20,62 17,35
Maret 2010 148 939 43 415 192 354 19,93 16,56
Kota+Desa

Maret 2009 147 339 52 923 200 262 32,53 14,15
Maret 2010 155 615 56 111 211 726 31,02 13,33

Sumber: Diolah dari data Susenas Panel Maret 2009 dan Maret 2010.
Dilihat dari tahun 2004 sampai dengan tahun 2010, perkembangan tingkat kemiskinan
ditunjukkan oleh tabel berikut:
Tabel 2
Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin di Indonesia
Menurut Daerah, 2004-2010
Jumlah Penduduk Miskin (Juta) Persentase Penduduk Miskin
Tahun
Kota Desa Kota+Desa Kota Desa Kota+Desa
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
2004 11,40 24,80 36,10 12,13 20,11 16,66
2005 12,40 22,70 35,10 11,68 19,98 15,97
2006 14,49 24,81 39,30 13,47 21,81 17,75
2007 13,56 23,61 37,17 12,52 20,37 16,58
2008 12,77 22,19 34,96 11,65 18,93 15,42
2009 11,91 20,62 32,53 10,72 17,35 14,15
2010 11,10 19,93 31,02 9,87 16,56 13,33
Sumber: Diolah dari data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 4 Berita Resmi Statistik No. 45/07/Th. XIII, 1 Juli 2010
2. Perubahan Garis Kemiskinan Maret 2009-Maret 2010
Garis Kemiskinan dipergunakan sebagai suatu batas untuk menentukan miskin atau tidaknya
seseorang. Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di
bawah Garis Kemiskinan.
Selama Maret 2009-Maret 2010, Garis Kemiskinan naik sebesar 5,72 persen, yaitu dari
Rp200.262,- per kapita per bulan pada Maret 2009 menjadi Rp211.726,- per kapita per bulan pada Maret
2010. Dengan memerhatikan komponen Garis Kemiskinan (GK), yang terdiri dari Garis Kemiskinan
Makanan (GKM) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan (GKBM), terlihat bahwa peranan komoditi
makanan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditi bukan makanan (perumahan, sandang,
pendidikan, dan kesehatan). Pada Maret 2009 sumbangan GKM terhadap GK sebesar 73,6 persen, dan
sekitar 73,5 persen pada Maret 2010.
Pada Maret 2010, komoditi makanan yang memberi sumbangan terbesar pada Garis Kemiskinan
adalah beras yaitu sebesar 25,20 persen di perkotaan dan 34,11 persen di perdesaan. Rokok kretek filter
memberikan sumbangan terbesar ke dua kepada Garis Kemiskinan (7,93 persen di perkotaan dan 5,90
persen di perdesaan). Komoditi lainnya adalah gula pasir (3,36 persen di perkotaan dan 4,34 persen di
perdesaan), telur ayam ras (3,42 persen di perkotaan dan 2,61 di perdesaan), mie instan (2,97 persen di
perkotaan dan 2,51 persen di perdesaan), tempe (2,24 persen di perkotaan dan 1,91 persen di perdesaan),
bawang merah (1,36 persen di perkotaan dan 1,66 persen di perdesaan), kopi (1,23 persen di perkotaan
dan 1,56 persen di perdesaan), dan tahu (2,01 persen di perkotaan dan 1,55 persen di perdesaan).
Komoditi bukan makanan yang memberi sumbangan besar untuk Garis Kemiskinan adalah biaya
perumahan (8,43 persen di perkotaan dan 6,11 persen di perdesaan), biaya listrik (3,30 persen di
perkotaan dan 1,87 persen di perdesaan), dan angkutan (2,48 persen di perkotaan dan 1,19 persen di
perdesaan), dan biaya pendidikan (2,40 persen di perkotaan dan 1,16 persen di perdesaan).
3. Indeks Kedalaman Kemiskinan dan Indeks Keparahan Kemiskinan
Persoalan kemiskinan bukan hanya sekedar berapa jumlah dan persentase penduduk miskin.
Dimensi lain yang perlu diperhatikan adalah tingkat kedalaman dan keparahan dari kemiskinan. Selain
harus mampu memperkecil jumlah penduduk miskin, kebijakan kemiskinan juga sekaligus harus bisa
mengurangi tingkat kedalaman dan keparahan dari kemiskinan.
Pada periode Maret 2009-Maret 2010, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) dan Indeks Keparahan
Kemiskinan (P2) menurun. Indeks Kedalaman Kemiskinan turun dari 2,50 pada Maret 2009 menjadi 2,21
pada Maret 2010. Demikian pula Indeks Keparahan Kemiskinan turun dari 0,68 menjadi 0,58 pada
periode yang sama (Tabel 3). Penurunan nilai kedua indeks ini mengindikasikan bahwa rata-rata
pengeluaran penduduk miskin cenderung semakin mendekati Garis Kemiskinan dan ketimpangan
pengeluaran penduduk miskin juga semakin menyempit. Berita Resmi Statistik No. 45/07/Th. XIII, 1 Juli 2010 5
Tabel 3
Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) di Indonesia
Menurut Daerah, Maret 2009-Maret 2010
Tahun Kota Desa Kota + Desa
(1) (2) (3) (4)
Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1)
Maret 2009 1,91 3,05 2,50
Maret 2010 1,57 2,80 2,21
Indeks Keparahan Kemiskinan (P2)
Maret 2009 0,52 0,82 0,68
Maret 2010 0,40 0,75 0,58
Sumber: Diolah dari data Susenas Panel Maret 2009 dan Maret 2010
Nilai Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) di daerah
perdesaan masih tetap lebih tinggi daripada perkotaan, sama seperti tahun 2009. Pada Maret 2010, nilai
Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) untuk perkotaan hanya 1,57 sementara di daerah perdesaan mencapai
2,80. Nilai Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) untuk perkotaan hanya 0,40 sementara di daerah perdesaan
mencapai 0,75. Dapat disimpulkan bahwa tingkat kemiskinan di daerah perdesaan lebih buruk dari daerah
perkotaan. 6 Berita Resmi Statistik No. 45/07/Th. XIII, 1 Juli 2010
4. Penjelasan Teknis dan Sumber Data
a. Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kemampuan memenuhi kebutuhan
dasar (basic needs approach). Dengan pendekatan ini, kemiskinan dipandang sebagai
ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan
makanan yang diukur dari sisi pengeluaran. Dengan pendekatan ini, dapat dihitung
Headcount Index, yaitu persentase penduduk miskin terhadap total penduduk.
b. Metode yang digunakan adalah menghitung Garis Kemiskinan (GK), yang terdiri dari dua
komponen, yaitu Garis Kemiskinan Makanan (GKM) dan Garis Kemiskinan Bukan-Makanan
(GKBM). Penghitungan Garis Kemiskinan dilakukan secara terpisah untuk daerah perkotaan
dan perdesaan. Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per
kapita per bulan dibawah Garis Kemiskinan.
c. Garis Kemiskinan Makanan (GKM) merupakan nilai pengeluaran kebutuhan minimum
makanan yang disetarakan dengan 2100 kkalori per kapita per hari. Paket komoditi
kebutuhan dasar makanan diwakili oleh 52 jenis komoditi (padi-padian, umbi-umbian, ikan,
daging, telur dan susu, sayuran, kacang-kacangan, buah-buahan, minyak dan lemak, dll).
d. Garis Kemiskinan Bukan Makanan (GKBM) adalah kebutuhan minimum untuk perumahan,
sandang, pendidikan, dan kesehatan. Paket komoditi kebutuhan dasar nonmakanan diwakili
oleh 51 jenis komoditi di perkotaan dan 47 jenis komoditi di perdesaan.
e. Sumber data utama yang dipakai untuk menghitung tingkat kemiskinan tahun 2010 adalah
data SUSENAS (Survei Sosial Ekonomi Nasional) Panel Modul Konsumsi Maret 2010.
Jumlah sampel sebesar 68.000 rumah tangga dimaksudkan supaya data kemiskinan dapat
disajikan sampai tingkat provinsi. Sebagai informasi tambahan, juga digunakan hasil survei
SPKKD (Survei Paket Komoditi Kebutuhan Dasar), yang dipakai untuk memperkirakan
proporsi dari pengeluaran masing-masing komoditi pokok bukan makanan.

Sumber
http://datakemiskinan.blogspot.com/2010/03/potret-kemiskinan-di-indonesia.html
http://www.fokal.info/fokal1/artikel/hukum/176.html
http://keadilansosial.wordpress.com/
http://www.bps.go.id/brs_file/kemiskinan-01jul10.pdf





Penutup

Demikian materi yang saya bahas tentang potret kemiskinan di Indonesia...
Masih banyak hal yang harus kita benahi untuk membantu pemerintah memajukan kesejahteraan rakyat Indonesia …

wanita...

Kadang seorang wanita tidak menyadari betapa berharga dirinya..
Kadang seorang wanita tidak memahami arti dirinya...
Kadang seorang wanita bertindak hal konyol yg akan menyakiti dirinya...
Kadang seorang wanita tidak menyadari kebodohan yg dia lakukan yg dpat membuat dirinya hancur...


Wanita ...
Wanita sosok yg lebih mengutamakan perasaan dibanding logika..
Wanita terkadang rela melakukan hal yg tidak logis demi kebahagian org lain..
Wanita itu sebenarnya sosok yang lembut..tegar...pemaaf...

Kadang wanita menjadi lemah karena sosok yg disebut dengan pria..
Karena pria itu kadang seorang wanita rela memberikan apapun demi kebahagian nya..
Wanita dewasa itu seharusnya bisa memilih dan menentukan apa yg harus dilakukannya dalam kehidupan...